Sertifikasi Broadcast dan Komunitas Fotografi SMANUSA BROADCAST

Sebuah Organisasi Broadcasting dan Fotografi SMANU1 GRESIK "SMANUSA BROADCAST"

Festival Musik Indie "CARNIVAL'S" di SMA Negri 1 Gresik

Beberapa penampilan Rockstar Indie Band Gresik dan Guest Star dalam Kompetisi "Band Performance"

Teater Kolosal dan Pengibaran Sang Merah Putih 17 Agustus

Sebuah Events 17 Agustus sambut Kemerdekaan di Halaman Pendopo Alun-Alun Gresik

Penampilan PPST NUSA Gresik dalam Pagelaran Seni Tradisi Pelajar 2012

Salah satu Penampilan Ekstra SMANU1 Gresik "PPST SMANUSA" yang menjadi Duta Tradisi Gresik.

SMANUSA Music Corporation Tampilkan Bakat di DINAS PENDIDIKAN Jawa Timur

Penampilan Music Corporation SMANUSA sambut Lebaran yang diadakan oleh Diknas Jatim.

Festival Kirab Budaya Hari Jadi Kota Gresik

Pawai Budaya persembahkan seni artistik dan kebudayaan Kabupaten Gresik

Penampilan SMANUSA ORCHESTRA di EDU FUN Festival 2013

Penampilan bergengsi ORCHESTRA SMANU1 Gresik dalam sebuah events di Tunjungan Plaza'.

Live Concert "5 Kota" JKT48 Convention SIBEC ITC -insbreak.com-

Konser Tour JKT48 dengan tema "Perkenalkan Nama Kami JKT48" Untuk para Fans dan Masyarakat'.

Sunday, April 21, 2013

SMANUSA BROADCAST: BUAT ERA BARU DALAM ETIK VIDEO JURNALISTIK

Shot 4 Peserta Jurnalistik Video (SMANU1 Gresik)
(10/03/13) Craft Center, Royal Plaza Surabaya – Video Jurnalistik merupakan sebuah video yang didalamnya bertajuk mengenai suatu deskripsi, dan yang dideskripsikan ialah hal-hal yang dianggap menarik dan mampu membawa suasana hati pembaca maupun penonton, tidak para wartawan yang memiliki hak dalam etik jurnalistik, dalam video jurnalistik pun juga mampu membeikan etik jurnalis yang juga harus dipatuhi oleh setiap orang yang membuatnya, etik video jurnalis adalah mendeskripsikan suatu hal baru yang dianggap menarik dalam satu tema maupun beberapa tema, kode etik ini diserahkan dalam berbagai bentuk seperti lisan maupun wawancara, tetapi apakah kode etik tersebut hanya berada dalam lingkup sempit? Apakah sebuah video tanpa wawancara mampu mematuhi kode etik tersebut? Dan inilah jawabannya, kejadian pun memang terjadi secara tidak terduga di dalam sebuah events, tepatnya dalam salah satu events Video Jurnalistik Sekolah yang diselenggarakan oleh Airlangga Broadcast, beberapa delegasi sekolah mengirimkan karya terbaik mereka dalam soul video jurnalis, darimana mereka bertarung menggunakan etik jurnalistik yang telah disampaikan diatas, tetapi hal tersebut tidak merubah soul dari salah satu organisasi Broadcast yang juga turut serta dalam acara tersebut, sebut saja SMANUSA BROADCAST organisasi Broadcasting yang berasal dari SMANU1 Gresik ini memberikan cita rasa tersendiri dengan mengelabui etik jurnalis dalam segi perfilman, tanggap bahwa video jurnalis yang mereka tampilkan tidak berupa suatu wawancara, bukan lisan dan tanggapan dari beberapa masyarakat, tetapi yang mereka buat dan tampilkan ialah Video Jurnalistik dalam bentuk Video visualisasi music. Hal ini mendapat sorotan panas dari beberapa juri, staff maupun penonton yang turut hadir dan melihat acara tersebut, video durasi 5 menit yang berjudul “Negeri Berbagai Kreasi Seni” tersebut menangkap arti sebenarnya dalam etik jurnalistik yang menyampaikan pesan jurnalis dalam bentuk visualisasi, scene awal dan akhir yang ditampilkan menuai grafik jurnalis dan music. Video tersebut bercerita mengenai ekstrakulikuler Seni yang banyak ditampilkan dalam beberapa events, “dikonsep sedemikian rupa dan jadilah sebuah video jurnalistik”, kata Halim, selaku Direct Photography dalam pembuatan video tersebut. Video tersebut menuai tanggap dari dewan juri yang mengatakan bahwa proses perjalanan video tersebut sangat bagus, “Bentuk dari sisi Perspektif video dan juga visualisasi yang ditampilkan sangat menarik, saya sampai berfikir, apakah ini buatan anak SMA sederajat mereka?”, tanggapan salah satu juri yang berhasil ditangkap oleh sorotan InspirasiMartinez. (Vic/Lim/Ripho/Qeeyn)
Video ini dapat Anda dan Inspirez lihat di bawah ini, semoga bermanfaat bagi anda, dan jangan lupa, komentar/tanggapan anda mengenai video jurnalistik ini kami tunggu..

                                                    
Kami juga sertakan Screen Shot dari Video “Negeri Berbagai Kreasi Seni”
Screenshot Teaser Video Jurnalistik SMANU1 Gresik
                 

GENERASI PPST NUSA GRESIK : DELEGASIKAN SEJARAH FATIMAH BINTI MAIMUN


(13/04/13) Taman Krida Budaya, Malang – Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur kembali mengadakan sebuah festival tahunan yang diselenggarakan bertahap di berbagai daerah di Jawa Timur, Festival Paguyuban Peminat Seni Tradisi /PPST 2013, dan tahun ini sama layaknya tahun 2012 kemarin yaitu di adakan di Taman Krida Budaya Jl. Soekarno Hatta, Malang. Berbagai sekolah dari delegasi kabupaten pun berkumpul dan memulai gladi bersih sehari sebelum pementasan di mulai. Festival Seni Tradisi tahun ini diikuti selebihnya 21 Kabupaten di tingkat SMA dan 25 Kabupaten di tingkat SMP, dan tentunya beberapa sekolah mengalami perkembangan dalam menata riset panggung mereka dalam menanggapi teater, music dan tari tradisional, sayangnya pada tahun ini persediaan penataan tempat untuk peserta tidak seefisien tahun kemarin yang menyurvei asrama sebagai tempat tinggal perserta selama semalam, bahkan untuk penghargaan pun Dispendik mengeluarkan keputusan penerimaan 5 besar Penyaji terbaik dan 3 besar yel-yel terbaik yang berbeda dari tahun sebelumnya. Kali ini, dari Kabupaten Gresik mengeluarkan sedikitnya 3 Duta delegasi PPST, 2 di tingkat SMA, dan satunya berada di tingkat SMP. Di tingkat SMA ialah Duta Kabupaten yang telah beberapa kali mengikuti kegiatan pekan seni pelajar tersebut semenjak tahun 2006, yakni SMANU 1 Gresik  dan salah satu delegasi yang baru pertama kali tercatat di profil PPST Jawa Timur, SMAN 1 Kebomas. Sedangkan di tingkat SMP, delegasi dari Gresik adalah SMP Mambaul Ulum yang menampilkan pertunjukan berjudul ‘Gerbang Giri Nogo’.                                             Duta Gresik, SMANU 1 Gresik kali ini menampilkan sebuah sekuel lama yang berjudul ‘Putri Dewi Retno Suwari’ yang akrab disebut sebagai Fatimah Binti Maimun, salah satu penyebar islam terkemuka di daerah Gresik, sekuel ini kembali dimunculkan dengan teatrikal yang hampir seluruhnya dimainkan oleh perempuan, teatrikal ini banyak memunculkan seni tari mereka dan hampir semuanya memacu pada dialog yang berlangsung, keberadan Fatimah binti Maimun yang menjadi penyebar islam di Gresik kerap kali mendapat cobaan, sampai akhirnya para masyarakatnya percaya dan memeluk agama islam, uniknya para pemain teater juga merupakan pemain tari tradisional seperti pada tahun sebelumnya, sekuel ini diketahui ketika para pemain teater telah selesai dengan dialog mereka. Kesamaan lain dalam pertunjukan dari SMANU 1 Gresik ini terlihat ketika memainkan yel-yel nya di akhir acara, kostum merah yang kontras dan lolongan yel-yel tradisional yang mereka mainkan mendapat tanggapan dari guru, pelatih dan kakak-kakak kelas yang juga melihat events tersebut. Pengembangan seni tradisi di SMANU 1 Gresik ini terlihat sangat efisien dari generasi ke generasi, “Walau kompetisi nya rumit, soalnya saingannya juga berkembang pesat, merasa tertantang dengan yang tahun kemarin”, kata salah satu siswi yang mengikuti events Seni pelajar tersebut ketika wawancara bersama staffnya.(Oeman/Vic)

PPST NUSA S. GRESIK : HIPNOTIS ROYAL PLAZA DENGAN KEMEWAHAN TRADISI


(10/03/13) Craft Center, Royal Plaza, Surabaya – Tradisi merupakan salah satu bentuk alternative yang sudah lama berkembang di masyarakat selama berabad-abad, terutama music tradisional yang sudah turun-temurun di beberapa generasi, tetapi alangkah anehnya bila music tradisi yang banyak berbau dengan hal mistis mampu ditampilkan dalam sebuah acara formalitas di sebuah tempat yang sangat mewah dan penuh dengan keramaian, inilah salah satu berita yang terekam oleh INSPIRASI kami. Tepatnya hari Minggu, 10 Maret 2013, hiruk pikuk keramaian Tunjungan Royal Plaza atau sebut saja “RP” telah banyak digandrungi oleh orang-orang yang ingin memanjakan liburan mereka dengan beberapa fasilitas disana, tentu saja dari anak kecil maupun dewasa, tetapi hal tersebut tidak berlaku bagi rombongan siswa-siswi yang memakai seragam kaos oranye dengan balutan blangkon diatas kepalanya, yah, itulah siswa-siswi pemain PPST NUSA GRESIK yang berasal dari SMANU 1 Gresik. Liburan kali ini pun mereka gunakan untuk memberikan symphony music tradisi mereka di gedung mall royal plaza yang telah dikerumuni oleh banyak orang, apalagi mereka harus menampilkan karya mereka di Craft Center, tempat ini adalah tempat beberapa souvenir dijajakan, eloknya ialah tempat ini sangat strategis bagi pengunjung, coba saja, tempat ini dilantai bawah dengan dikepung oleh escalator yang pasti semua pengunjung melewatinya, pagar pembatas hingga lantai 2 pun juga menambah kemewahan tempat tersebut, hingga para pangunjung mampu melihat penampilan dari atas sampai bawah.Kali ini juga, adalah penampilan pertama PPST NUSA GRESIK di sebuah tempat yang menjadi pusat pengunjung, tetapi hal tersebut tak menambah ketegangan mereka, melainkan jiwa semangat yang kuat dalam menabuh beberapa alat music. Hingga tepat Pkl 15.00 Sore hari, mereka pun menampilkan kreasinya, hal tersebut juga didukung oleh layar LCD yang menampilkan profil kesenian SMANU 1 Gresik yang dimana tempat tersebut juga diselenggarakan lomba Video Jurnalistik Airlangga Broadcast. Unsure tradisi yang kental pun hinggap ketika mereka memainkan beberapa alat music seperti Gong, Hadrah, Tanjidor, Gamelan, Kenong, dan juga gendang kulit, kreasi ini juga sekaligus men-support rekan mereka yang akan berpresentasi mengenai video jurnalis sekolah mereka sendiri. Istimewanya lagi, ketika salah satu vocal menyanyikan sebuah lagu shalawat dengan solonya, tribun atas royal plaza pun terlihat penuh sesak dan berkerumun untuk melihatnya, bahkan tribun bawah yang merupakan tempat acaranya pun terlihat penuh pengunjung yang sekedar lewat dan turut serta menonton aksi mereka. Pemain PPST NUSA yang telah banyak berperan dalam dunia kesenian tersebut merasa bangga ketika applause yang sangat ramai didengungkan oleh seluruh pengunjung bergema ditelinga mereka, walau agak kampungan dan tradisional, tetapi mereka telah bisa dan mampu menghipnotis mall Royal Plaza dengan kemewahan tradisi tersebut. Hal ini juga turut diperhatikan bagi generasi berikutnya. (Vic/Lim/Yol)                                                                           

SANGGAR TARI SENI SEMEN INDONESIA : KEMBANGKAN PROPORSIONAL TARI TRADISIONAL

(06/04/13) Wahana Ekpresi Poesponegoro, Gresik – Tari merupakan salah satu seni tradisi yang turun-temurun di tampilkan dalam beberapa acara penting, walaupun juga banyak digunakan sebagai penampilan bakat, dahulu tari sering disebut sebagai seni ritual karena banyak digunakan sebagaimana orang-orang zaman dahulu memakai sebuah persembahan, tapi di zaman modern ini tidak. Kini pada zaman modern, beberapa asrama tari atau biasa disebut sanggar, lebih banyak mengeluarkan ekspresi mereka melalui beberapa bidang tari sekaligus jenisnya, semua itu adalah tugas yang telah diemban demi menjadikan para siswa-siswi berprestasi agar mengembangkan bakat mereka dan juga mempertajam kualitas minat mereka terhadap seni tari tradisi.                                                              Event yang ditampilkan dalam Wahana Ekspresi kali ini bertajuk dalam sebuah pameran budaya local dari Gresik, yang dinamakan “PROMO BUDAYA GRESIK” dengan pentas seni tradisi dan pameran produk unggulan dari beberapa kecamatan di daerah tersebut, kehadiran dari pihak pejabat dan masyarakat pun memberikan cita rasa tersendiri bagi berlangsungnya acara tersebut. Dan tak lupa Sanggar Seni Tari Semen Indonesia (SI) yang juga mendapatkan hak eksklusif dalam meramaikan acara tersebut. kini menghadirkan beberapa tari tradisinya dengan siswi berprestasi mereka yang menampilkan kreasi seninya di depan panggung, beberapa siswi yang dikirim legislative dari sanggar seni tersebut menampilkan bakat mereka dengan sungguh-sungguh dan mewah. Tepatnya keempat siswi (Inggrid Olda, Astried Fransisca, Yulinar dan Wahyu Agustina) yang telah berkarir lama dalam dunia tari tradisi ini mampu mempersembahkan kreasi mereka dengan beberapa music dan suguhan tarian tradisi yang tentunya juga mampu memiliki makna yang sangat besar. Events ini berlangsung tepat pada malam hari, dimana kostum yang dipakai oleh beberapa siswi ini sangat elegan dan mewah dalam menghadapi spotlight di atas panggung, kostum berwarna pink dengan bawahan berwarna ungu dan balutan selendang putih di atas rajutan topi berwarna pink, dengan kemewahan tradisi yang telah disediakan, mereka pun menarikan beberapa tarian dan yang telah kami tangkap adalah tarian zavin yang mungkin tak asing lagi di telinga para penikmat tari tradisi maupun modern. Bukan hanya itu saja, dengan pemindahan pakaian yang mungkin disediakan dalam jangka waktu yang sangat singkat, keempat personil tari tersebut pun mulai kembali menampilkan tarian tradisi berjudul “Lilining ati” yang ditampilkan dalam format pakaian yang berbeda dari sebelumnya, kostum ungu polos dengan balutan selendang putih dan topi berwarna sama, ini membuat mereka berempat semakin bercahaya di atas panggung dan tak lupa kehadiran wakil Bupati Bapak Qosim yang juga menonton pun membuat penampilan mereka mendapatkan sambutan yang luar biasa, “mencoba untuk bisa enjoy di atas panggung, kami bangga juga bisa tampil disana, dan pokoknya eventnya asyik banget”, kata Astried dan Inggrid, 2 orang siswi dari sanggar tari tersebut dalam wawancara dengan staff InspirasiMartinez. (Oeman/Vic)

Tuesday, February 12, 2013

SMANUSA ORCHESTRA : GEMPARKAN "EDU FUN" DENGAN SIMPHONY

(10/02/13) Convention Hall, TP, Surabaya – Pagi itu tampak ramai tetapi tak berkemilau seperti hari-hari libur biasanya, teriknya matahari yang sangat menyengat membuat banyak orang berkeinginan untuk menyejukkan diri dan memanjakan tubuh mereka di mall tersebut, bukan hanya itu juga, tapi yang mereka cari adalah hiburan-hiburan dimana mereka bisa menikmati liburan tersebut dengan event-event tertentu. Pada hari itu juga, Minggu, terselenggara acara besar bernama “EDU FUN Fest 2013”, sebuah acara pembelajaran umum dan entertaining Expo yang diselenggarakan oleh Jawa Pos dan media lainnya seperti Honda, Campina dan juga support media televise seperti SBO TV. Pada hari itu tertampang beberapa schedule dimana terselenggara acara music yang di nonstop selama beberapa jam, bukan hanya itu bahkan acara-acara lainnya pun juga turut serta meramaikannya, SMANUSA ORCHESTRA yang telah lama mengikuti event-events setiap mereka mengembangkannya, kini pun tak luput untuk ikut serta dalam acara tersebut, dengan seluruh anggota lengkap dari pemain Orchestra, 2 pemain Band, crew dan fotografer mereka, kini mereka menginjakkan kaki mereka untuk mulai menggemparkan Tunjungan Plaza dengan beberapa symphony yang indah. Tepatnya sekitar Pkl 11.00, tim Orchestra tersebut pun menampilkan karya mereka satu persatu dimulai dari band bawaan mereka yakni, Teenagers  dan seniornya, D’images yang sekaligus pula membuka acara dengan music-musik easy listening dan rock. Istimewanya lagi, mulai dari band pertama hingga terakhir, mereka pun asyik membawakan lagu bertemakan remaja dengan pakaian seragam berwarna oranye dan jas tebal yang berwarna sama, pihak SMANU 1 Gresik yang membawakan tim ekstrakulikuler mereka tersebut, merasa senang dan bangga atas torehan penampilan muridnya yang semakin gemilang dan mampu dipercaya sebagai artis luar tersebut, “Memang saat latihan mereka tampak begitu lemas dan gak karuan, tapi saya kagum dengan penampilan mereka saat di panggung, sangat berbeda!, saya salut dengan mereka”, pinta Bpk Mukmin Efendi, sebagai guru pembimbing SMANUSA Orchestra yang berasal dari Surabaya. Beliau juga berkata bahwa memang kemampuan mereka tak kalah juga dengan pemain dari sekolah lain, walau penampilannya tidak semegah yang mereka suguhkan, “Tapi saya yakin, mereka bisa mengubah potensi sampai kapanpun”, tambahnya.Penampilan mereka, diselenggarakan tepatnya di ruang indoor Convention Hall, dimana terdapat beberapa stan/counter promosi yang digunakan pengunjung agar bisa menambah wawasan mereka di acara EDU FUN tersebut, para pengunjung sekaligus juga akan dihibur dengan penampilan dari beberapa tim Orchestra, seperti yang tertera, lagu-lagu yang mereka mainkan pun terkesan remaja, seperti lagu Buka Hatimu, Jaga Selalu Hatimu, Simphony Yang indah dan lagu sepanjang masa, Anak Sekolah. Tentu saja applause pun tak henti-hentinya didengungkan oleh beberapa pengunjung yang turut menonton mereka di depan panggung, penampilan mereka pun terus berlanjut hingga sore hari, saat acara inti dimulai dan meninggalkan Convention Hall. (Vic/Lim/Ziz)                                                              

Tuesday, October 30, 2012

KIRAB BUDAYA 2012 SAMBUT HARI JADI JATIM KE-67



(14/10/12) Tugu Pahlawan, Surabaya,  Di pagi yang sangat cerah dengan terik matahari yang menyengat, beribu-ribu orang dari tiap kalangan berkumpul dalam satu tempat dengan tujuan dapat menyaksikan event yang dilaksanakan setahun sekali di Jawa Timur, apalagi kalau bukan HARLAH atau Hari Jadi JATIM ke-67 yang tepat diselenggarakan di kota Surabaya. Pada hari itu juga digelarnya event terbesar dan termegah dalam Harlah JATIM yakni Pawai Budaya 2012 yang mana diikuti oleh seluruh kota di daerah Jawa Timur. Seperti yang telah dibicarakan diatas, Pawai budaya ini terdiri dari beberapa kota di JATIM, dan diikuti sekitar 30 kota bahkan lebih. Dalam pawai budaya ini para peserta perwakilan atau duta dari setiap daerahnya menyajikan kereta kencana dengan tumpangan beberapa pemusik dan lakon, serta tak lupa hiasan megah yang melekat disetiap sisi kereta kencana tersebut. Tak hanya sebatas kereta kencana yang sederhana, bahkan dari peserta pun memberikan apresiasi dengan mengenakan pakaian adat tradisional mereka dan ditambah dengan gaya unik dan kostum yang menyilaukan mata.  Nah! Dalam pawai budaya ini juga diharuskan menjaga kekompakan sesame pemusik, lakon dan juga penggiring / penari, karena pawai budaya ini kebanyakan memakai tema music yang sangat kental dan dapat menyenangkan hati masyarakat yang telah susah payah menontonnya walaupun penuh sesak.
            Keunikan lain dalam pawai budaya ini adalah bentuk dari kereta kencana tiap daerah mereka masing-masing, seperti misalnya Madura yang kental dengan baju belang merah putih, menghiasi kereta dengan aneka ragam dan bentuk Naga dan ular, bahkan ada juga yang ayam maupun rajawali, Madiun yang menggunakan seragam khas biru putih dengan kereta tingat yang disusun layaknya singgasana dan diikuti oleh penggirng yang memakai baju berhias bulu merak dipunggungnya, lain lagi juga dengan duta Gresik yang dipimpin oleh SMANU1 Gresik ini tampil sederhana dengan kereta kencana yang berbentuk Perahu layar dengan ikon seorang wanita dan anak kecil berdiri diatasnya, dapat dipahami karena Gresik sendiri mengangkat tema Nyai Ageng Pinatih yang sedang membawa anaknya bernama Raden Paku/Sunan Giri. Yup! Lanjut.. Pawai ini dimulai secara kolektif pada Pkl 14.00 WIB dengan start awal Tugu Pahlawan hingga akhir Pkl 17.00 WIB dan finish di Grahadi/ Kantor Gubernur JATIM. Setiap perwakilan daerah menyajikan beberapa music dan penampilan pembuka untuk di unjuk bakatkan kepada para Juri yang berada di beberapa tempat terutama di depan Tugu Pahlawan dan Grahadi dengan Gubernur JATIM sebagai juri utamanya. Acara ini juga banyak didukung oleh beberapa instansi sehingga diharapkan tidak mengganggu jalannya perjalanan para masyarakat dalam aktivitasnya, tetapi kelemahannya ialah kemacetan total yang terjadi di seluruh perbatasan dan jalan Surabaya, hingga akhir acara Pkl 18.00 WIB dan jalanan pun kembali seperti semula. (Vic/Yoland/Lim/Qin)

SMANU 1 GRESIK MUSIC CORPS : MERIAHKAN LEBARAN DINAS PENDIDIKAN JATIM



(27/08/12) Surabaya, Dinas Pendidikan Jawa Timur, Lebaran telah berakhir, tetapi ikatan silaturrahmi haruslah tetap di jaga agar tetap saling rukun dan damai. Itulah yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Jawa Timur yang pada hari tersebut melaksanakan Halal Bi Halal dengan mengundang seluruh pegawai dan pejabat penting yang telah lama berbidang di Dinas Pendidikan tersebut. Tak luput, sebagai hiburan dalam acara tersebut, Dinas Pendidikan pun mengundang SMANU 1 Gresik untuk bersedia menjadi bintang tamu dan selingan hiburan, mendengar undangan yang diberikan, Kepala sekolah pun segera menyampaikan kepada Pembina MUSIC CORPS SMANU1, Mukmin Effendi untuk menyiapkan ekstra music dalam rangka Halal Bi Halal tersebut. Tepatnya Pkl 07.00 WIB, Grup music tersebut telah mempersiapkan diri sebelum pembukaan acara Halal Bi Halal dimulai, grup yang terdiri dari Orchestra, Paduan Suara, Band dan PPST itu terlihat gagah dengan pakaian jaskeb berwarna oranye, beberapa alat yang mungkin telah mengena dan tak asing dimata kita tersebut pun mulai dimainkan sebagai pra-acara sebelum Bapak Dinas Pendidikan Jawa Timur tiba di tempat yang telah disediakan. Tempat acara itu tepat di halaman gedung dinas pendidikan yang telah dimodifikasi dengan panggung untuk hiburan dan tempat prasmanan yang telah ditutup dengan hiasan merah putih, sedangkan ditengah-tengah halaman yang luas tersebut terlihat kosong setelah dibuka dengan upacara bendera. Berderet-deret lagu yang telah dipertunjukkan oleh grup music SMANUSA, membawa inspirasi sendiri bagi para undangan yang telah hadir dalam acara halal bihalal, mulai dari lagu tradisi hingga music modern dan kontemporer, bahkan pembukaan acara pun dibuka oleh PPST NUSA yang membawakan lagu social berjudul ‘Zaman Edan’ yang telah menjadi music original di grup music tradisional SMANUSA. Music lain yang dibawakan antara lain ‘selamat lebaran’ yang dibawakan dalam bentuk kolaborasi tradisional, modern dan kontemporer. Orchestra SMANUSA yang menjadi ekstra terbaru pun menunjukkan aksi mereka dengan pertunjukkan solo, menyanyikan beberapa lagu yang telah popular, bahkan lagu karya orchestra nasional ‘Simphony yang Indah’ pun menjadi santapan mereka disetiap pertunjukan. Bapak dinas pendidikan pun telah tiba sekitar Pkl 08.30 WIB dengan alunan music yang membangkitkan semangat dari grup music SMANUSA. Selain sebagai bintang tamu dengan hiburan yang mereka siapkan, grup music tersebut pun mendapatkan kehormatan untuk foto bersama bapak dinas pendidikan. Pekerjaan mereka telah selesai sesudah para undangan bersalaman dengan para undangan dan pejabat lain, sekitar Pkl 11.00-12.00 WIB, acara pun ditutup dengan alunan music Band dari grup music SMANU1 Gresik. (Vic/Ziz/Qin/Lim)


                           Foto SMANU1 Music Corps bersama pejabat Diknas JATIM

Sunday, August 26, 2012

GRANDFINAL DERAP KAMTIBMAS MUSIK PATROL RAMADLAN 1433 H



(12/08/12) Wahana Ekspresi Poesponegoro, Festival Grandfinal bedug ramadlan 1433 H/ Derap (Dendang Kreasi dan Irama Patrol) Kamtibmas yang diadakan dalam acara Car Free Day minggu sehat  spesial Ramadan sangat menakjubkan dan terasa istimewa bagi seluruh pendengarnya. Sepuluh finalis yang telah masuk dalam grandfinal tampil all-out dengan penuh semangat untuk bisa memboyong tropi penghargaan dari Kapolres Gresik AKBP Zulfikar Tarius, demikian juga para supporter dari setiap perwakilan Polsek tersebut. Acara tersebut dimulai dengan tabuh alat music pukul yang dipimpin oleh Kapolres Gresik AKBP Zulfikar Tarius, Bupati Sambari Halim Radianto dan Dandim 0817 Letkol Eko Wibowo beserta Sembilan pejabat lainnya, diantaranya Kepala Disbudparpora Siswadi Aprilianto, Kepala Kantor Kesbanglinmas Eko Adi Waluyo, Marketing Manajer PT Behaestex Naufal, dan Manager Pemasaran Jawa Pos Suprianto pun juga ikut menabuh alat music pukul dan membuka acara. Setelah pembukaan, Acara grandfinal pun dimulai Pkl 08.00 WIB dengan penampilan dari 10 finalis yang telah lolos babak penyisihan pada 29 Juli 2012 lalu, acara grandfinal music patrol inipun juga diselingi dengan penampilan Mubalig berbakat yang telah masuk babak Audisi Semifinal.
       Setelah melalui proses panjang, sekitar Pkl 10.00 WIB. Para panitia dan juri pun mengumumkan pemenang mulai dari supporter terbaik, juara Harapan hingga juara pertama. Grup patrol dari desa Krikilan binaan Polsek Driyorejo, ditetapkan sebagai juara terbaik pertama, juara terbaik kedua berhasil disabet oleh SMANU 1 Gresik binaan Polsek Gresik Kota, grup patrol asal desa Sumari binaan Polsek Duduksampeyan berhasil meraih juara terbaik ketiga. Posisi harapan 1 diraih oleh Binaan Polsek Kebomas dan posisi harapan 2 diraih oleh binaan Polsek Kedamean yang menggabungkan unsur kreasi music patrol dan atraksi lain. Untuk penghargaan supporter terbaik pun diraih oleh SMANU 1 Gresik yang memakai seragam olahraga dalam rangka menyupport grup binaan Polsek Gresik Kota tersebut. Grup Patrol Driyorejo memang dikata istimewa dan mengagumkan, memakai seragam hitam dengan hiasan bendera merah putih yang kental dengan nuansa kemerdekaan. Sementara SMANU 1 Gresik yang merupakan binaan Polsek Gresik kota tampil dengan nuansa islami, menggabungkan unsur aliran PPST dan patrol, dengan seragam oranye dan sarung yang melekat di celana mereka. Yang terakhir ialah grup binaan Polsek Duduksampeyan dari desa Sumari yang memakai nuansa religi dengan memakai seragam Kebaya lengkap dengan jaskeb Kebayanya.
      Dalam acara music patrol tersebut, apresiasi dari Bupati Sambari pun menegaskan pembukaan acara pada saat itu, beliau berapresiasi terhadap antusiasme masyarakat Gresik dalam events tersebut bahwa dalam menjaga keamanan mungkin kalau sebatas hanya dipanggil, jarang orang akan datang, tapi dengan kreasi music patrol disarankan para masyarakat akan lebih bisa menjaga keamanan Kamtibmas dengan teratur dan turut peduli dengan Kamtibmas. (Vic/Lim/Qin)   


         

TEENAGERS : SAMBUT KOMPILASI, RILIS SINGLE PERTAMA + DOWNLOAD


Inspirez! Setelah Vakum selama beberapa minggu akhirnya saya bisa kembali dengan beberapa berita menarik yang juga insya Allah bermanfaat bagi para Inspirez.
TEENAGERS, pasti tak asing lagi dengan nama Band satu ini kan? Sudah lama terposting dalam beranda saya. Tapi tak disangka juga ternyata Band ini telah memiliki seputar berita mengenai single pertama mereka, Yuk! Kita lihat!. Band Teenagers yang merupakan salah satu band dari Gresik dibawah naungan SMANUSA kini telah meluncurkan single pertama mereka bertema Percintaan, single tersebut rencananya akan dirilis sehubungan dengan munculnya album kompilasi EBS Skoolbandfest II, dimana sebelumnya mereka telah menjadi finalis dalam ajang festival tersebut. Menyadari hal itu pihak Teenagers pun memiliki ide untuk merekam single mereka dalam 2 komponen yakni rekaman pribadi dan untuk Album kompilasi, pernyataan ini telah diucapkan oleh sang gitaris dalam sebuah acara, “Kami menggunakan 2 buah rekaman ini memang sebelumnya tidak tahu ya! Karena kami fikir rekaman single yang pertama kami buat akan dipakai untuk album kompilasi, tapi ternyata di ‘Record’ lagi oleh pihak EBS, jadi rekaman single yang pertama itu Insya Allah akan kami rilis sebelum record selanjutnya”. Pernyataan tersebut mulai mendorong para siswa untuk juga tergoyah untuk mendengarkan single pertama mereka tersebut. Single pertama mereka yang berjudul ‘AKU CINTA KAMU’ dengan kurun waktu yang cepat sebelum perilisan telah sampai pada telinga para siswa dan masyarakat. Lagu yang diciptakan oleh sang Bassis, Favan yang kemudian ditelaah dan dimodifikasi oleh personil Teenagers lainnya ini mempunyai makna yang besar selain penggunaan kata yang baku dan Easy Listening. Setelah rilis single pertama ini Pihak Teenagers pun rencananya akan merilis single keduanya dalam waktu dekat, Jadi ditunggu saja ya Inspirez!



Oke! Buat para Inspirez yang sudah tak sabar mendengar single pertama Teenagers berjudul ‘Aku Cinta Kamu’ dapat diunduh di media sharing dibawah ini! Terima kasih!
Download AKU CINTA KAMU via 4shared

ORCHESTRA SMANUSA : KEMERIAHAN PENUTUPAN GEBYAR BEDUG RAMADLAN 1433 H



 

(09/08/12) Wahana Ekspresi Poesponegoro, Gebyar bedug ramadlan di daerah Gresik berlangsung sekitar 15 hari, dimulai dengan tanggal 26 Juli yang dimeriahkan dengan Lomba Musik Patrol dan Derap Kamtibmas, hingga masuk ke bulan agustus tepatnya tanggal 1-9 Agustus yang dimeriahkan dengan acara hiburan music Gebyar Bedug Ramadlan. Acara terakhir pada tanggal 9 Agustus pun menjadi penutupan dalam acara tersebut, dan bagaimanakah kemeriahan acara penutupan Musik Gebyar bedug Ramadlan 1433 H ? kita simak lagi. Bila dikatakan sama dengan acara pada tanggal 06 Agustus, memang acara music tersebut terlihat monoton di mata warga masyarakat, sehingga demi memajukan dan meramaikan acara tersebut, pemerintah Gresik yang bekerjasama dengan PT Semen Gresik pun membuat sebuah acara bernama Pembagian Sembako Gratis yang dikhususkan untuk para tukang becak, tukang ojek, PKL, Pemulung dan Anak Yatim, kegiatan ini merupakan tindak kepedulian pemerintah Gresik terhadap rakyat miskin yang membutuhkan banyak bantuan di bulan ramadlan ini. Disamping itu acara ini pun dihadiri oleh Wakil bupati Gresik, Bpk. Muhammad Qosim dan beberapa staf pemerintah sekaligus kapolsek dan kapolres Gresik. Acara pertama tersebut dibuka oleh hiburan music dari Qasidah Modern Al Falah yang menyanyikan shalawat ala Syiria dengan iringan music tradisional dan elektrik seperti keyboard, setelah acara tersebut sekitar Pkl 15.30 WIB, wakil bupati Gresik beserta seluruh stafnya pun melakukan acara ‘memukul bedug bersama’ sebagai penutupan acara Gebyar bedug ramadlan yang telah diselenggarakan mulai tanggal 26 Juli-9 Agustus 2012. Usai pemukulan bedug, pak Qosim pun turut menyanyikan shalawat beserta music hiburan dari SMANUSA Gresik yakni Orchestra SMANUSA yang telah berkolaborasi dengan PPST NUSA, dalam acara itu turut menyanyikan lagu Tobat maksiat dengan versi Orchestra, lalu liliang Tombo Ati yang diaransemen dengan berbagai aliran music seperti aliran Orchestra, tradisional, Pop, keroncong, dan tentu saja aliran islami dengan panutan hadrah. Disetiap hiburan music tersebut pun diselingi dengan pembagian baju hari raya oleh Wabup Gresik kepada para anak kecil yang berani maju ke panggung dan juga para ibu-ibu yang turut mengantarkan anaknya, selingan lain yang juga menjadi ikon Gresik yakni Fashion Show Hiijabers Gresik yang dapat kita lihat memperagakan jenis-jenis pakaian dan kerudung yang glamour, islami dan menarik, dipuncak acara penutupan, Orchestra SMANUSA dan PPST NUSA menyajikan satu lagu berjudul ‘Zaman Edan’ yang kian menjadi lagu original dari PPST NUSA Gresik dengan modifikasi dan aransemen lagu yang berbeda. Acara ini pun juga dihadiri oleh Komunitas Fotografer Gresik, Komunitas Kreatif Arek Gresik dan Hijabers Gresik, acara selesai sekitar Pkl 18.00 WIB. (Vicky/Halim/Elvi)

GEBYAR BEDUG RAMADLAN 1433 H ‘EDISI SMANUSA 1’



(06/08/12) Wahana Ekspresi Poesponegoro, Ramadlan merupakan bulan berkah bagi semua umat islam di manapun mereka, bulan suci yang menjadi acuan untuk dapat mendapatkan pahala sebanyak mungkin dari kegiatan yang bersifat ibadah. Tapi tahukah anda kalau Ramadlan juga bisa menjadi ajang hiburan music religi bagi seluruh penikmatnya? Gebyar Bedug Ramadlan 2012 yang diadakan di Gresik merupakan salah satu ajang hiburan yang mampu menggerakkan hati para warga masyarakat di Bulan Ramadlan ini, bagaimana jalan acaranya? Kita simak.
            Gebyar Bedug Ramadlan yang biasa kita lihat di Jl Agung Suprapto Gresik, yang bertempat  di Wahana Ekspresi Poesponegoro menampilkan beberapa jenis kegiatan yang telah diatur oleh Bupati Gresik yang bekerjasama dengan Kapolsek dan Kapolres dari tiap daerah, acara gebyar bedug ramadlan terdiri dari Qasidah Modern, Musik Patrol, Hiburan music jalanan dll. Salah satu kegiatan atau acara yang digunakan juga untuk Ngabuburit dalam gebyar bedug ramadlan ini ialah undangan Gresik Kreatif, Bupati Gresik dan Kapolsek Gresik yakni SMANUSA Gresik yang menyajikan hiburan musik Band dan Kolaborasi PPST NUSA, tepatnya hari Senin Pkl 15.30 WIB di Wahana Ekspresi tersebut, grup band dan PPST NUSA tiba di tempat dengan beberapa Jenis alat music yang mereka sediakan untuk kemeriahan bedug ramadlan yang merupakan hiburan Ngabuburit sebelum berbuka puasa. Diantara Band SMANUSA yang menampilkan bakatnya di Wahana tersebut ialah Life Withness¸Flat Five dan band besar SMANUSA yakni Teenagers yang dimana dari band-band tersebut menampilkan beberapa lagu religi yang pasti sudah tak asing lagi di telinga para penikmat musik dan masyarakat. Penampilan setelah band-band tersebut ialah PPST NUSA yang telah mendapatkan predikat terbaik di Ajang apresiasi seni pelajar JATIM, yang selanjutnya ditutup dengan Kolaborasi PPST NUSA dengan Band Teenagers yang menyajikan lagu ‘Zaman Edan’ dengan aransemen yang berbeda dari sebelumnya, pesan dalam lagu tersebut pun mengena di hati masyarakat dengan tujuan agar menjauhi perbuatan maksiat di bulan Ramadlan ini. Acara Gebyar bedug ramadlan pun selesai tepat waktu berbuka puasa sekitar Pkl 17.40 WIB. (Vicky/Elvi)

MUSIK PATROL GRESIK : TABUH SENI TRADISI UNTUK KAPOLSEK GRESIK


(29/07/12) Wahana Ekspresi Poesponegoro, Tlogodendo, Car Free Day yang biasanya diadakan setiap hari minggu didaerah Gresik kali inipun berbeda dari biasanya. Dalam hal menyambut bulan Ramadlan, pemerintah Gresik yang juga bekerjasama dengan beberapa Kapolsek dan Kapolres diberbagai kecamatan di daerah Gresik pun mengadakan sebuah ajang ‘MUSIK PATROL’ dalam kurun acara Ramadlan Minggu Sehat yang dihadiri dan disponsori oleh JAWA POS, Telkomsel, Polygon, Atlas dan Semen Gresik.
            Tepatnya pada hari minggu, jalan disepanjang Jl. Pahlawan GNI sampai Jl. Agung Suprapto pun di tutup dan dikawal oleh Polres setempat untuk keamanan acara Musik Patrol yang dimulai Pkl 06.00 WIB, sayangnya, Wahana Ekspresi yang biasanya ramai dikerumuni oleh para masyarakat terutama para remaja tersebut, kini terlihat sepi dan lenggang dikarenakan factor tempat dan kondisi cuaca pada saat itu.
            Musik Patrol tersebut diadakan dengan tujuan sebagai apresiasi para warga dalam memberikan pesan moral kepada warga lainnya dan juga Apresiasi bagi Kapolsek dari berbagai kecamatan untuk dapat berbaur dengan warga sekitar dari music patrol tersebut. Setiap Kapolsek memiliki perwakilan dari daerahnya, dimana perwakilan tersebut telah ditunjuk untuk dapat menampilkan music patrol dengan sungguh-sungguh dan tentunya dapat menarik perhatian masyarakat yang melihatnya, musik tradisional yang berasal dari kentongan merupakan cirri khas dari music patrol yang telah bertahun-tahun menjadi alat tradisional bagi warga untuk patrol disetiap malam bulan Ramadlan. Dalam apresiasi tersebut, perwakilan dari Kapolsek kota Gresik adalah para siswa-siswi yang telah berkali-kali mengikuti Apresiasi Seni Pelajar JATIM, terlihat dalam daftar bahwa mereka adalah satu-satunya perwakilan dari sekolah yang ikut menjadi wakil dari Kapolsek Kota Gresik, alat-alat tradisional yang mereka sajikan mulai dari Saron, gong, Kenong hingga Hadrah pun menjadi sarapan mereka dipagi yang cerah tersebut untuk tampil sebaik mungkin membawa nama Gresik, sayangnya music patrol tak terlihat dipenampilan mereka dengan kentongan sebagai cirri dari music patrol. Perwakilan lainnya seperti dari Sukorame, Dyiyorejo, Bungah, UjungPangkah, dll pun banyak menggunakan alat music kentongan tersebut, dimana terdapat satu daerah yang tampil dengan variasi ketukan music kentongan mereka yang dapat memuaskan para Juri. MUSIK PATROL ini berlangsung dalam 2 minggu, dan minggu berikutnya akan menjadi ajang babak peyisihan sekaligus penentu pemenang music patrol Gresik 2012 (Vicky/Halim/Yaqin)

PAWAI TA’ARUF 1433 H : KIRAB GRESIK SAMBUT BULAN RAMADHAN



(18/07/12) Alun-Alun Gresik, kian laksana dipadati oleh ribuan orang yang ingin melihat sebuah pagelaran akbar yang banyak dikawal oleh para pihak Polisi dan pihak yang berwenang, pagelaran tersebut bukanlah diadakan dengan pertunjukan panggung gembira, melainkan pertunjukan yang diselenggarakan dengan cara mengelilingi rute tertentu di daerah Gresik. Selain sebagai ajang unjuk seni Islami, pawai itu juga bentuk kepedulian dan gerakan menyampaikan seruan moral agar masyarakat meningkatkan amal kebaikan dan menjauhi kemaksiatan.
Pawai Ta’aruf 1433 H tersebut merupakan salah satu program tahunan dari pemerintah Gresik yang diselenggarakan guna untuk menyampaikan pesan moral dalam menyambut bulan Suci Ramadlan, Pawai tersebut terdiri dari beberapa kegiatan yang dibuka dengan tari Lilaning Ati yang menggambarkan keikhlasan hati, khususnya selama menjalani puasa. Aneka musik patrol, seruan moral, hingga pencak macan juga ditampilkan. Kirab Ramadlan merupakan acara inti dengan mengelilingi beberapa rute di daerah Gresik. Rute itu dipastikan banyaknya warga-warga yang melihat pesan moral tersebut, dimulai dari Pusat Alun-Alun Gresik menuju Jl. Pahlawan di GNI Gresik, Jl. Jaksa Agung Suprapto, hingga tikungan mulai dari Jl. Usman Sadar, Jl Akim Kayat, Jl. Samanhudi, Jl. HOS Cokroaminoto di Pasar Gresik dan kembali menuju ke Alun-Alun Gresik.  Dalam Pawai tersebut menampilkan beberapa lagu religi dan yel-yel  yang disenandungkan dengan pukulan beberapa alat music tradisional, bahkan ada pula yang membuat alat music sendiri yang terdiri dari botol Aqua, gallon air, kentongan dll. Pawai ini juga mengambil 10 besar pemenang sebagai tanda anugrah terhadap perjuangan kirab mereka. (Vicky/ZIzah/Yaqin)

Saturday, June 9, 2012

PPST NUSA : SAMBUT GELAR PENYAJI TERBAIK UNTUK GRESIK


(08/06/12) Apresiasi Seni PPST merupakan salah satu penyelenggaraan seni tradisi bagi pelajar se Jawa Timur yang diselenggarakan oleh UPT Pendidikan dan Pengembang kesenian sekolah yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dalam rangka Pendidikan dan pengembangan seni Tradisi di Sekolah. Dimana tiap-tiap Kabupaten di Provinsi Jawa Timur menunjukkan bakat tradisi daerah untuk mendapatkan predikat sebagai penyelenggara dan penyaji terbaik bagi seni tradisi Jawa Timur. PPST Jawa Timur di Malang ini digelar pada 07-08 Juni 2012, dimana pada hari pertama para peserta yang berasal dari tiap Kabupaten diharuskan melakukan Blocking Panggung menjelang kompetisi, Blocking ini bertaruh tempat pada Pkl 19.00 WIB yang kemudian dilanjutkan dengan blocking Gelar seni padang rembulan. Seetelah Blocking pun para peserta menempati losmen yang telah disiapkan oleh panitia Pagelaran Seni Tradisi yang berada tepat disamping Gramedia Malang. Pagelaran Seni Tradisi 2012 dilaksanakan Pkl 13.00 setelah Sholat Jumat pada hari kedua, para peserta tiap Kabupaten menunjukkan bakat mereka selama 13 menit dipanggung dengan pengawasan juri. Dan Kini kami hadirkan berita tentang Sanggar PPST dari kabupaten Gresik yang telah lama dibina dan dididik disekolah swasta SMANUSA Gresik bernama PPST NUSA. PPST NUSA yang sekarang (Pada tahun 2012) dibina oleh peƱata music Hendro dan penata Tari Lussy kian semakin maju dan berkembang setelah kekalahan pada Pagelaran PPST Jawa Timur di Surabaya tahun 2011 silam. 1 bulan pelatihan yang dilakukan intensif oleh PPST NUSA ini mengantarkan mereka kembali ke arena Pagelaran Seni Tradisi Jawa Timur yang bertempat di Taman Krida Budaya Jl. Soekarno Hatta Malang, dengan tema yang sama diambil dari kebudayaan kota Gresik yakni ‘Nyai Ageng Pinatih dan Joko Samudra’, Tema ini diambil oleh Dicky Panca selaku penata Teater Nusa yang juga melakukan Drama religi. PPST NUSA menempati nomor urut ke 9 dalam penampilan PPST mereka yang diawali dengan musik khas jaranan dan Gamelan Lir-ilir, yang kemudian diikuti oleh dialog singkat para pemeran Sunan Ampel,Nyai Ageng Pinatih dan Joko Samudra. Di tengah-tengah teater yang sedang berlangsung, musik dan tari PPST pun menampilkan musik ‘Zaman Edan’ yang tengah ditampilkan dalam gelar seni padang rembulan di Gresik silam yang diikuti oleh Lagu LIR-ILIR, yang kemudian pada akhirnya para pemusik, tari dan teater pun berkumpul dan memberi salam terakhir setelah penyajian lagu shalawat nabi. Penampilan pada Pkl 16.00 WIB, dilanjutkan dengan apresiasi seni Yel-yel yang diikuti oleh 19 Kabupaten peserta yang tengah hadir dalam acara tersebut, hingga pada malam harinya tercatat 10 penyaji terbaik dan yel-yel non rangking yang diumumkan tepat ba’da Maghrib, 5 penyaji terbaik baik ditingkat SD, SMP, maupun SMA pada saat itu mendapatkan trophi dan hadiah. Acara PPST Jawa Timur ini pun berakhir dan ditutup dengan dimulainya acara Gelar seni Padang Rembulan yang diselenggarakan tepat di depan gedung Tama Krida Budaya Malang. Acara ini diliput oleh TVRI, TVE dan Broadcast lokal dari SMANUSA.  (Vicky/Yaqin/Halim/Zeezo). 
Ini adalah Foto para personil PPST NUSA :

 

SAMBUTAN SENI ISLAMI TRADISIONAL UNTUK REKTOR Dr. GENGUI ZHOU


(12/05/12) SMANUSA Gresik kembali digemparkan dengan sebuah kunjungan istimewa dari Luar Negri yakni dari Negri China, Dr. Gengui Zhou, seorang Rektor Zhejiang University Of Technology China. Yang akan melaksanakan Dialog pendidikan di SMANU1 Gresik.
            Kedatangan Beliau disambut secara resmi dan ramah tamah oleh SMANU 1 Gresik dengan Bacaan Thala’al Badru dan penampilan Tari dari Sanggar Tari Seni Nusa yang juga mendapatkan sanjungan dari Dr. Gengui Zhou yang mengatakan bahwa sambutan seni tersebut sangatlah menakjubkan dan mengagumkan bagi beliau. Penampilan Tari seni Nusa tersebut ditampilkan di lapangan terbuka SMANUSA dengan music PPST yang bekerjasama dengan PPST Semen Gresik, saat itu Dr. Gengui Zhou tidaklah sendirian, beliau didampingi oleh seorang pemuda China yang juga berasal dari Universitasnya dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik.
            Sambutan berikutnya dilaksanakan di Aula Idham Khalid yang bertempat di gedung Lantai 3 SMANUSA, oleh Penampilan solo dari Kolintang dan Angklung SMANUSA yang menyanyikan lagu-lagu tradisional Daerah di seluruh Indonesia. Setelah itu Sambutan Bpk Drs Nasihudin pun menjadi salah satu rangkaian acara pembukaan yang juga diikuti oleh sambutan kedua dari Kepala Dinas pendidikan kabupaten Gresik, didalam acara ini pun banyak dihadirkan para Alih Bahasa yang juga merupakan guru besar dalam bahasa tersebut, seperti Mr Mudjiono yang merupakan guru besar alih bahasa Inggris, Lao Shi Nico dan Lao Shi Persis Triningsih yang merupakan guru alih bahasa Mandarin, hingga alih bahasa China dan Indonesia oleh Mr Andre. Dalam dialog pendidikan tersebut, sambutan ketiga dari Dr. Gengui Zhou pun diperdengarkan dengan beberapa alih bahasa yang cukup bisa dimengerti bagi para hadirin undangan yang telah hadir dalam ruangan tersebut.
            Dalam acara tersebut, media-media televisi seperti TRANS TV dan media Koran JAWA POS pun turut mengikuti dan meliput acara yang berawal dari sambutan meriah hingga acara berakhir pada siang hari Pkl 12.00 WIB. (Vicky/Yaqin)

Saturday, May 12, 2012

MUPEN JAWARA 2012 : MERIAHNYA PENUTUPAN BkkBN di KOTA SANTRI

(11/05/12) Ciledug, Jakarta, Karawang, Brebes, Yogyakarta, Ngawi, Sumenep dan Gresik ialah beberapa kota yang telah dikunjungi dan menjadi obyek dukungan pemerintah JAWARA (Jawa dan Madura) terhadap KB (Keluarga Berencana) yang langsung dibina oleh pemerintah BkkbN pusat.  MUPEN JAWARA tersebut dilangsungkan untuk dapat membina para kader-kader generasi muda bangsa terhadap ‘Say No Drug & Say no Sex’ yang berarti waspada terhadap pergaulan dan Sex bebas, acara Mupen terakhir yang diadakan di kota Gresik ini berlangsung di Gedung GOR TRI DHARMA PT Petrokimia dan berlangsung tenang sebelum akhirnya Bapak Ir. Sambari Hariyanto datang Pkl 14.30 WIB. Rangkaian acara yang dilaksanakan tepat pada hari Jum’at, 11 Mei 2012 tersebut diawali pada Pkl 13.00 WIB dengan penampilan langsung dari Paduan Suara Bahana NUSA dari SMA NU 1 Gresik yang menyanyikan 3 lagu berjudul ‘Abatasa, Aku Bukan Bang Toyib dan Tomat’ yang ketiga-tiganya dipopulerkan oleh WAli. Acara yang kedua ialah penampilan Drama Kolosal yang merupakan didikan  BkkbN Pusat Gresik yang bekerjasama dengan Teater Nusa dari SMA NU 1 Gresik, dalam Teater yang berjudul ‘Say No Drug & Say No Free Sex’ ini menceritakan tentang 3 lakon remaja yang tidak mempunyai harapan di masa mendatang, seperti lakon gadis yang hamil diluar nikah dan lakon pemuda yang merusak dirinya dengan memakai narkoba dan minuman keras, dalam ending cerita 3 lakon remaja yang salah satunya ialah remaja culun itu menafsirkan sebuah pesan moral untuk para masyarakat agar tidak bergelut dengan perhaulan bebas dan narkoba. Sekilas acara pun berlanjut dengan penampilan solo dari PPST Semen Gresik yang memainkan lagu campursari ala Jawa, hingga rombongan dari Bapak Sambari dan Mentri BkkbN pusat tiba di tempat dengan penyambutan langsung dari Marching Band Semen Gresik. Dan setelah para rombongan tiba di Gedung Petrokimia tersebut, mereka pun disuguhkan dengan penampilan tari ‘Mandailing’ dari Sanggar Tari Semen Gresik juga yang turut meramaikan acara. Acara Resmi pun dilaksanakan pada Pkl 15.00 dengan pembukaan nyanyian lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars KB yang diikuti oleh seluruh kader dan tamu undangan yang berada di Gedung tersebut. Dalam acara inti ini tak luput dari laporan BkkbN pusat yang telah melaksanakan MUPEN JAWARA di 8 tempat di provinsi Jawa dan Madura hingga pemutaran slide Mupen On The Road. Sambutan dari Bapak Sambari turut meramaikan acara tersebut hingga penyerahan anugrah atau penghargaan bagi BkkbN dan Penghargaan istimewa dari Museum Rekor Indonesia. (Vicky/Adi)

THE CARNIVALS : MERIAHNYA ‘ROCKSTAR FESTIVAL’ SMAN 1 GRESIK

The CarnivalS merupakan salah satu pesta perayaan di SMAN 1 Gresik yang merupakan sekolah Negri bertaraf internasional di daerah Gresik, perayaan tersebut ialah jenis perayaan yang bertemakan ‘Greatest Experienced Cartoon Of Festival At Smansa’ atau dalam unitnya adalah perayaan festival yang mengandung unsur Kartun televise dan manga komik. The CarnivalS Smansa (SMAN 1 Gresik) ini tak hanya berpacu dalam festival kartun saja, tetapi momen penting tersebut dimanfaatkan untuk melaksanakan festival kompetisi Band yang melibatkan Band-Band baru dari daerah Gresik-Surabaya, diantara Band-Band yang tengah mengikuti lomba tersebut selang beberapa hari sebelum festival diadakan diharuskan untuk mengikuti seleksi demi menentukan 5 besar Band yang akan turut meramaikan acara festival pada tanggal 6 Mei 2012, Band-band yang masuk seleksi antara lain ialah Up2Date-SMAN 1 Manyar, Teenagers-SMANU 1 Gresik, Jelly Seger-SMA Semen Gresik, Hapner Band-SMKN 9 Surabaya2WYS-SMAN 1 Cerme dan SMKN 9 merupakan salah satu peserta festival dari Surabaya yang masuk dalam seleksi. Dalam festival tersebut, SMAN 1 Gresik pun tidak luput untuk mengundang beberapa Band Rock yang juga berpartisipasi dalam acar tersebut, Bintang tamunya ialah Good Father, V-Jaena, Story Of Singh, Ideout Band dan RNF, selain itu Band interlokal yang berasal dari daerah Bali pun juga turut berpromosi dan meramaikan acara festival tersebut, mereka ialah King Of Panda. Festival pun terus berlanjut, dimana para Penggemar dari tiap Band sekolah dapat mendukung maupun men-Support mereka dengan Voting Ticket yang telah mereka masukkan kedalam Box yang telah bertuliskan sticker band mereka masing-masing. Singkat kata, Festival band tersebut berakhir dengan kemenangan dipihak Up2Date dari SMAN 1 Manyar dan akhir dari festival pun ditutup oleh band Rockstar Bali yang beraliran Pop Rock, King Of Panda (Vicky/Halim)

Friday, March 30, 2012

SEMINAR DAN SELEKSI CALON MAHASISWA BARU 2012 ISI SURAKARTA

(24/03/12) Tepat pada hari Sabtu Pkl 09.00 WIB, SMANUSA Gresik kembali dikunjungi oleh beberapa Rektor dan guru besar dari Universitas Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta yang akan mengadakan sebuah seminar bertajuk Seni Musik yang berjudul  ‘Ekspresi Seni Musik Islami’ dan juga seleksi calon mahasiswa baru 2012 yang bekerjasama dengan SMANU1 Gresik. Pembukaan Seminar ini diawali dengan penampilan solo music tradisional dari PPST NUSA yang membawakan lagu ‘Ya Rasulallah’ dengan berbagai sajian music kercengan dan al-Banjari. Dalam acara kedua, sajian penampilan Kolintang dan Angkulng SMANUSA juga berhasil membius para hadirin yang telah hadir di Aula ‘Idham Kholid’ dengan menyanyian lagu nostalgia dari beberapa daerah di Indonesia. Setelah sajian penampilan yang dihadirkan oleh Ekstrakulikuler SMANUSA, Pembukaan inti acara puncak pun dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah SMANUSA, Bpk Drs. H.M Nasihuddin yang juga melakukan sambutan acara di rangkaian ketiga, sedangkan acara sambutan lainnya dibuka oleh Bpk Drs. Suyanto M.Sn, seorang Dekan Seni Rupa dan Desain di ISI Surakarta. Silaturrahmi yang melibatkan kerjasama antara ISI Surakarta dan SMANU 1 Gresik ini pun ditutup tepat Pkl 11.00 WIB, hingga mencapai acara ke empat yakni Seminar yang bertemakan ‘Sekar Macapat Islami Sebuah Wacana’ pun dibuka oleh sang moderator, Bpk Hendri Untung ‘Mardiluhung’, seorang penyair Nasional yang telah mendapatkan penghargaan Khatulistiwa Literary Award 2011, dengan 2 pembicara yakni Bpk Waluyo Sastro Sukarno M.Sn, seorang sarjana seni Karawitan dan Bpk Kris Adji, seorang ketua komunitas Mataseger Gresik dan seorang guru besar di Seni Rupa SMANUSA, di dalam seminar ini dialog pendidikan pun dilaksanakan satu demi satu hingga acara berakhir pada siang hari Pkl 13.00 WIB. (Vicky/Azizah)          

Wednesday, March 28, 2012

D'IMAGES : RILIS VIDEO CLIP TERBARU 'KU TAK BISA'


D'IMAGES - Band Asal Gresik yang tengah meraih juara 2 dalam festival band EBS Skoolbandfest ini tidaklah tinggal nama dan meletakkan karir mereka di SMA, kini di saat menginjak Universitas, Band yang digawangi oleh Lauren (Vocal), Ega Devara (Gitar melodies), Fahruddin (Gitar Ryhtms), Andre Nizar (Keyboardist), dan Yulian Ahmad (Drummer) ini memulai karir mereka kembali dengan merilis salah satu single terbaru mereka yakni 'KU TAK BISA'.
Tak hanya merilis single berupa lagu, merekapun merilis sebuah Video Clip bertajuk kesedihan dari single 'Ku Tak Bisa' , di dalam Video Clip ini menceritakan kesedihan seorang gadis (Lauren) yang ditinggal pergi oleh sang pria idamannya, dimana terjadi konflik diantara mereka hingga menjadikan sang gadis menjadi putus asa dan merenung tiada akhir di sebuah taman. Video Clip ini mengangkat beberapa talent yang profesional dari Sekolah mereka, yakni Johan (Sang Pria) dan Cicig. Video clip ini telah dirilis pada Bulan Maret 2012 ini dan mulai dipublikasikan dengan studio rekaman tempat Video Clip tersebut. D'images kali ini pun membuat kejutan dengan salah satunya Band di sekolahnya yang telah menginjak proses rekaman Video Clip. (Andre/Vicky)

- D'images : Ku Tak Bisa (Official Video Clip)



Monday, March 12, 2012

PESTA RAKYAT & KEMILAU KONSER WALI DI KOTA WALI


Gresik , Halaman Kantor Bupati Gresik – (11/03) Festival Kesenian Pesisir Utara atau yang disebut sebagai The Sunan Giri Cultural Festival dalam rangka menyambut Hari Jadi Kota Gresik ke-525 dan HUT Pemkab Gresik ke-38 memasuki hari ke-4 / terakhir dalam schedule Acara akbar tersebut, dan kemudian akan ditutup dengan malam pesta rakyat dan penutupan FKPU pada PKL 19.00. Malam Senin hari itu, jalanan depan kantor pemkab pun dipenuhi dengan macetnya mobil dan sepeda motor yang berusaha untuk bisa masuk kedalam, tujuan mereka pun Cuma satu yakni melihat penampilan SUNNI dan WALI BAND yang merupakan bintang tamu special dalam penutupan tersebut, acara tersebut pun muncul dilayar kaca JTV pada malam hari Yang ditayangkan tepat Pkl 19.00 WIB, dimana WALI pun juga mengadakan konser yang bertajuk ‘KEMILAU KONSER WALI DI KOTA WALI’ dan telah masuk deadline. Sesaat sebelum Konser tersebut, terlihat beberapa keahlian bakat dari Seni tradisi dipertunjukkan, diantaranya ada TARI GENDHANG PESISIR , dan Sebuah tari khas yang tak asing lagi dipertunjukkan oleh beberapa senior PPST SEMEN GRESIK, yang beberapa bulan lalu telah tampil di acara gelar seni padang rembulan. Setelah acara kirab budaya tersebut, acara pun dilanjutkan kembali dengan penampilan dari Sunni yang merupakan jawara 1 dalam kompetisi Boy & Girlband Indonesia di SCTV, penampilan mereka pertama dibuka dengan lagu STOp – yang dibawakan oleh Dewi Sandra, Pembina mereka di BGBI, Pakaian biru putih dibalut dengan jilbab putih juga membuat pesona mereka tampak menawan walau udara yang agak panas. Di lain pihak tampak Bupati Gresik, Bpk. Sambari dan Wakil Gubernur Jatim, Bpk.Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) telah tiba dan segera menuju tepat WALI di ruangan VVIP ‘Putri Cempo’ di gedung Pemkab Gresik. PKL 20:45, Sunni kembali tampil di panggung membawakan lagu Sesuatu yang dipopulerkan oleh Syahrini, yang kemudian disusul dengan acara inti, yakni penampilan WALI . Faank, sang vokalis tampak segar dan semangat dalam menyajikan lagunya, hingga dalam konser pertama, lagu Emang Dasar menjadi ikon pertama kemunculannya, karena dari lagu tersebut, WALI pun dikenal oleh masyarakat. Terkesan takjub dan antusias penonton, WALi pun kembali melanjutkan penampilannya dengan lagu baru yakni ‘Nenekku pahlawanku’, dalam awal konser tersebut, para personil WALI melakukan pemanasan dengan Sajian Breakrock dari Apoy, sang gitaris. Ovie, sang Keyboardist. Dan Tomi, sang Drummer. Itu menjadikan sebuah acuan hebat, Ovie pun tampak gembira dan serius dengan memegang ke empat keyboard yang melingkar. Tak cukup dengan sajiannya, lagu WALI pun terus dikumandangkan dengan sajian Doaku untukmu sayang, Baik-baik sayang dan Tobat Maksiat, hingga sajian berikutnya yakni lagu ABATASA , disini WALi berkolaborasi dengan Sunni yang juga melakukan tarian untuk lagu mereka, hingga menuju penutupan acara, Wagub Jatim (Gus ipul) dan Bupati Gresik (Bpk.sambari) pun masuk stage dan memberikan beberapa kata-kata yang juga ditemani oleh para staf-staf dan tentunya WALi, mereka pun berkolaborasi dengan Wagub dan Bupati Gresik dengan lagu Religi pop yakni Mari Shalawat dengan ditemani oleh Ledakan kembang api dari belakang Kantor Bupati yang semakin membuat meriah acara tersebut. WALI pun menutup perjalanan konser mereka di kota Wali, Gresik dengan lagu Bukan Bang Toyib dan Yank,hingga keluar dari stage mereka pun memasuki mobil dan memberikan salam terhadap penggemar-penggemarnya (Vicky/Halim)